58.140 Mahasiswa Baru Diterima Di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri Lewat Seleksi Prestasi

Andri B.Soleh
- Jumat, 15 April 2022 | 18:00 WIB
Wisuda di salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (Dok. UIN Walisongo)
Wisuda di salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (Dok. UIN Walisongo)

NOLMETER.COM -  Proses pendaftaran Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) 2022 sudah selesai. Hasilnya diumumkan pada Jumat, 15 April 2022 pukul 14.00 WIB.  Seleksi ini memenuhi 58.140 kuota mahasiswa baru lewat jalur SPAN PTKIN 2022 yang tersebar pada Program Studi IPA dan Program Studi IPS.

Panitia sebelumnya telah melakukan proses verifikasi dan hasilnya dibahas pada sidang yudisium atau rapat penentuan kelulusan. Pada  tahap finalisasi, para Rektor PTKIN di seluruh Indonesia berkumpul di Jakarta untuk melakukan sidang yudisium ini. 

“Setelah dilakukan proses vinalisasi, total ada 172.971 pendaftar yang mengikuti proses seleksi SPAN PTKIN 2022,” terang Kepala Sekretariat SPAN UM PTKIN 2022 Mukhsin Jamil di Jakarta.

Mukhsin menjelaskan, SPAN PTKIN diikuti siswa dari 10.927 lembaga, terdiri atas: 76.874 SMA, 82.342 MA (Madrasah Aliyah), 13.207 (SMK), 511 (Pesantren), dan 37 lembaga lainnya (paket C).  Proses SPAN-PTKIN berbasis sistem. Sehingga, secara otomatis akan menyeleksi keseluruhan siswa berdasarkan rapot dan prestasi, lalu dirangking sesuai kebutuhan kuota. 

Baca Juga: Catat, Ini Ketentuan dan Jadwal Pendaftaran Calon Mahasiswa PTKIN 2022

Ketua Panitia SPAN UMPTKIN yang juga Rektor UIN Walisongo Imam Taufiq bersyukur proses seleksi melalui jalur SPAN PTKIN telah berjalan dengan baik. Menurutnya, tahapan ini berjalan sesuai dengan kaidah penjaminan mutu penerimaan mahasiswa baru. Inovasi integrasi Dapodik Kemendikbud Ristek dengan EMIS Kementerian Agama juga berjalan aman tanpa kendala.

“Skoring dengan sistem online menjadi model baru penskoran kelulusan calon mahasiswa pada SPAN PTKIN 2022,” jelasnya.

Imam Taufiq menilai sukses penyelenggara SPAN PTKIN tidak terlepas dari dukungan Menteri Agama, Dirjen Pendidikan Islam, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, serta Pusdatin Kemendikbud Ristek. “Suksesnya SPAN ini juga berkat kekompakan semua Rektor PTKIN se-Indonesia dan kerja keras seluruh panitia nasional dan panitia lokal PTKIN se-Indonesia. Mereka telah memastikan bahwa semua proses berjalan profesional dan akuntabel,” tandasnya.

Seleksi masuk PTKIN dibagi dalam tiga jalur. Untuk jalur prestasi akademik atau SPAN PTKIN, kuotanya minimal 20%. Selain SPAN PTKIN, ada jalur mandiri atau Ujian Masuk (UM) PTKIN, dengan kuota minimal 40%. Sedang jalur lainnya adalah penerimaan mahasiswa baru di dan oleh masing-masing perguruan tinggi dengan kuota maksimal 30%

Editor: Andri B.Soleh

Sumber: Kemenag

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Tips Zona Dunia Digital, Kerja Maksimal Tubuh Optimal

Kamis, 23 Februari 2023 | 21:32 WIB

6 Tempat Terbaik Download Mockup untuk Desain Kamu

Kamis, 23 Februari 2023 | 21:15 WIB

NASA Bidik Galaksi Spiral yang Sangat Cantik

Kamis, 22 Desember 2022 | 10:09 WIB

Virus Zombie Muncul Akibat Pemanasan Global

Rabu, 7 Desember 2022 | 20:47 WIB
X