Mengerikan ! Flu Unta Menyerang dan Menghantui Peserta Piala Dunia 2022, Akankah Menjadi Pandemi Baru?

NOLMETER.com - Gelaran Piala Dunia hampir usai, tetapi ada kabar yang cukup meresahkan ketika flu unta menyerang beberapa pemain sepak bola.

Lalu seperti apakah gejala ketika flu unta menyerang? Dan bagaimana pengobatan saat flu unta menyerang?

Kabar buruk menghampiri tim nasional Prancis jelang pertandingan final Piala Dunia Fifa 2022. Prancis diserang virus flu yang menyebar di antara para pemain hingga mengakibatkan demam tinggi.

Baca Juga: Saling Cetak gol di 10 menit pertama, Kroasia kalahkan Maroko, Menang di Babak Perebutan Tempat Ketiga

Dikabarkan virus ini tidaknya mempengaruhi tiga pemain dalam skuad Prancis asuhan di Didier Deschamp.

Pelatih asal Prancis itu mengatakan ada dua pemain yang memiliki gejala flu dan demam di pertandingan sebelumnya, yaitu Dayot Upamecano dan gelandang Adrien Rabiot.

Keduanya harus isolasi sejak awal pekan dan tidak ikut bermain dalam kemenangan 2-0 Prancis di semifinal atas Maroko.

Rabiot tidak masuk line up dalam pertandingan semifinal, sementara Upamecano ada di line up sebagai pemain pengganti tetapi tidak bermain.

Deschamp mengatakan, Upamecano telah berangsur pulih dari 3 hari yang sulit sejak bermain di perempat final melawan Inggris.

"Kami memiliki empat hari hingga pertandingan berikutnya jadi dia harus tersedia untuk pertandingan final di hari Minggu" ujar Deschamp dalam sesi wawancara.

Selain Dayot Upamecano dan Adrien Rabiot, Deschamp juga konfirmasi bahwa Kingsley Coman juga merasa demam jelang pertandingan final Piala Dunia.

Meski begitu Deschamp bersikeras dan mengharapkan semua pemainnya sehat untuk final melawan Argentina.

Sekarang musim flu dan dalam hal itu kita harus berhati-hati para pemain telah melakukan perubahan besar dan sistem kekebalan mereka mungkin sedikit menurun.

Perancis telah berlatih di luar ruangan di Qatar dan desa Mus mencatat penggunaan AC juga dapat mempengaruhi bagaimana virus itu menyebar melihat pernyataan sebelumnya

Dari camp tim nasional Brazil mereka mengatakan bahwa 7 dari 8 Stadion Piala Dunia menyejukkan udara di lapangan.