NOLMETER.COM - Tim U-16 Indonesia yang saat ini sedang menjalani pemusatan latihan di Lapangan Latihan Jakarta International Stadium (JIS), dari tanggal 3 Maret 2022, menggunakan sport science untuk test fisik dan latihan fisik mereka sebagai bagian dari persiapan menuju Piala AFF U-17 dalam pemusatan latihannya.
Mereka menjalani test fisik di Medical Center PSSI, GBK Arena Jakarta, Rabu (9/3). Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi hadir melihat para calon pemain timnas kelompok umur itu, ditemani Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri.
“Saya datang untuk memberi dukungan kepada 34 calon-calon bintang tim nasional masa depan. Karena mulai dari tim inilah bibit unggul pemain sepak bola Indonesia akan lahir,” kata Yunus.
“Kami telah memfasilitasi mereka untuk pemusatan latihan dan juga di test fisik ini, semua alat-alat telah disediakan agar dapat mendukung kegiatan mereka. Saya berharap anak-anak ini bisa menggunakannya dengan baik dan mendapatkan hasil maksimal setelahnya dalam latihan,” lanjutnya.
Baca Juga: Tim U-16 Indonesia Mulai Geber Pemusatan Latihan
Ada beberapa komponen test yang dilakukan yaitu, Tes komposisi tubuh (persentase lemak tubuh, massa otot, dll), Tes kekuatan eksentrik otot hamstring (nordbord test), Tes power + vertical jump dengan force plate, Tes kekuatan otot isometric hip abductor-adductor dengan force frame, 3D Movement analysis dengan humantrack system.
Pelatih kepala tim, Bima Sakti, mengatakan test ini untuk mengetahui kondisi fisik dari para pemainnya. “Dengan test ini saya dan tim pelatih jadi mengetahui sejauh mana kondisi fisik pemain, dan saya harapkan nanti hasilnya semua baik, pemain melakukannya dengan tertib, dan semua pemain turut ikut menjalani test fisik ini,” jelas Bima.
Baca Juga: Garuda Muda Indonesia Terus Digenjot Latihan Fisik
Menurut pandangan Bima, test ini bertujuan untuk mengurangi resiko cedera dan melihat kekurangan pemain sepakbola dari segi strength, postural, movement, power. “Sehingga nantinya bisa mempermudah fisioterapis dan pelatih fisik untuk membuat program pencegahan cedera serta peningkatan kemampuan dari si pemain itu sendiri,” kata dia.
Test ini sendiri dilakukan oleh team ahli KINETICX dari Surabaya yang bekerjasama dengan VALD PERFORMANCE yang merupakan sport science technology dari Australia.
Artikel Terkait
Ketum PSSI Lepas Arhan Menuju ke Tokyo Verdy
Cyrus Margono Berminat Menjadi WNI
Shin Tae-yong Mulai Genjot Fisik Tim U-19 Untuk Piala Dunia U-20 2023
Tim U-16 Indonesia Mulai Geber Pemusatan Latihan
Garuda Muda Indonesia Terus Digenjot Latihan Fisik