NOLMETER.COM - Piala Dunia U20 gagal di laksanakan di Indonesia.
Piala Dunia U20 membuat banyak orang kecewa akan hal ini, dan menjadi mimpi buruk bagi bangsa Indonesia.
Piala Dunia U20 menjadi ajang yang sangat ditunggu-tunggu oleh banyak orang, bukan hanya untuk Indonesia, namun untuk negara yang berlaga.
Baca Juga: Bukan hanya Indonesia, Israel juga Ditolak 7 Negara Ini Hingga di Boikot, Mengapa?
Menjadi ajang perhelatan olahraga dengan jumlah fans yang besar, menjadikan segala persiapan untuk menyambut perhelatan Internasional ini.
Dengan gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 memiliki dampak negatif untuk Indonesia.
Selain dianggap diskriminasi dengan penolakan yang dilakukan pemerintah daerah dan ormas untuk Timnas Israel.
Menjadi dasar FIFA mencabut gelar tuan rumah Indonesia dalam Perhelatan sepak bola Piala Dunia U20.
Dengan hal ini, pemerintah daerah yakni Gubernur Bali I Wayan Coaster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi sorotan tajam serta kemarahan publik.
Sebelumnya, Kepala Daerah ini sejatinya telah menandatangani perjanjian dan kesepakatan tentang kesediaannya.
Untuk menjadikan daerahnya menjadi lokasi Piala Dunia U20.
Namun, mereka kemudian menolak Timnas Israel untuk bertanding di Indonesia, khususnya Bali dan Jawa Tengah.
Dan kemenangan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 kemarin ini karena ada komitmen-komitmen yang telah dilakukan.
Baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, yakni Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Jawa Barat, Gubernur Jawa Tengah.
Artikel Terkait
Batal Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia U20, Najwa Shihab Beri Argumen Hubungan Politik dan Sepak Bola
Meski Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia, FIFA Tetap Akan Bantu PSSI
Bukan Soal Piala Dunia U-20 FIFA, Indonesia Tolak Israel Sudah dari Masa Soekarno
Ungkapan Kecewa Pemain Timnas Pasca Piala Dunia U20 Batal Digelar di Indonesia, Seret Ganjar Pranowo