NOLMETER.com - Teleskop Satelit NASA yang disebut NASA Hubble menangkap gambaran cemerlang dari bintang mati atau supernova yang berjarak 160.000 tahun cahaya dari bumi.
Bintang ini disebut dengan DEM L 190 atau LMC N49.
Bintang yang dikatakan telah mati ini meninggalkan sisa-sisa nya di area konstelasi Dorado, pada apa yang disebut Awan Magellan Besar.
Baca Juga: Yuk, Lihat Hujan Meteor Terbesar Abad Ini! Geminid Berjatuhan 4-17 Desember
Awan Magellan Besar ini masih termasuk dalam galaksi kita, Galaksi Bima Sakti.
Sisa-sisa supernova yang bercahaya adalah sulur rumit bahan kosmis yang bersinar dalam nuansa ungu, kuni, oranye, dan biru.
Tidak jauh dari supernova tersebut tampak bintang-bintang yang masih hidup dengan warna merah dan keunguan.
Baca Juga: Cek Fakta Ini: Bunga Citra Lestari Harus 'Nunduk Dikit' Jika Duduk Berdampingan dengan Ariel Noah
Pengamatan terhadap bintang mati ini adalah untuk mempelajari interaksi sisa-sisa supernova dan medium antarbintang, yaitu campuran tipis gas dan debu yang terletak di antara bintang-bintang.
Dalam penelitian tersebut, para astronom juga berusaha mengetahui dengan tepat asal-usul sinar gamma lunak, sebuah objek misterius yang bersembunyi di Supernova DEM L 190 yang berulang kali memancarkan semburan sinarnya yang berenergi tinggi. ***
Artikel Terkait
Kaesang Pangarep, Duta Keramas Indonesia
Bunga Citra Lestari Akan Ketatkan Penjurian Indonesian Idol XII
Bangkit Setelah Terpuruk Karena Kekalahan Piala Dunia FIFA 2022, Christiano Ronaldo Unggah Pesan Ini
Bunga Citra Lestari Ternyata Pernah Jadi Anak Nongkrong Sewaktu SD