NOLMETER.COM – Kemenkes Taiwan umumkan terdapat zat pemicu kanker di produk mie instan Indomie asal Indonesia.
Ada dua jenis mie instan yang diklaim Taiwan, yakni produk mie asal Malaysia dan Indomie rasa Ayam Spesial.
Pihak Kemenkes Taiwan menemukan etilen oksida dalam paket bumbu Indomie, sementara zat ini ditemukan di mie dan bumbu dari produk asal Malaysia.
Kemudian, pihak Departemen kesehatan Taiwan memerintah supermarket dan toko-toko tidak menjual kedua produk tersebut.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Dikabarkan Putus dengan Kekasihnya, Georgina Rodriguez Buka Suara
Mie instan Malaysia dan Indomie rasa Ayam Spesial kini ditarik dari rak-rak penjualan di toko-toko di Taiwan.
Kemenkes Taiwan mengatakan, oknum importir mie instan seperti Indomie akan dikenai sanksi berupa denda.
Denda ini sekitar 60.000 dolar baru Taiwan sampai 200 juta dolar bagi yang masih mengimpor produk Indomie.
Sebab adanya informasi tersebut, masyarakat Indonesia jadi mempertanyakan soal keamanan Indomie di tanah air.
Baca Juga: Fakta Cuaca Panas dan Terik di Indonesia, Rekor Terpanas Ada di Kota Ini
Menyusul kabar ini, pihak PT Indofood kemudian menanggapi perihal penemuan zat pemicu kanker pada Indomie Ayam Spesial.
Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk menyebut telah mengikuti aturan dan ketentuan BPOM terkait produk Indomie yang dianggap memicu kanker.
“Prinsip kami mengikuti ketentuan BPOM dan FDA dari negara-negara pengimpor Indomie,” ujar Franciscus Welirang, Direktur Indofood.
Selain itu, BPOM juga turut buka suara soal Taiwan yang kini menarik penjualan produk mie instan Indomie.
Artikel Terkait
Indomie jadi Mie Goreng Terenak Versi New York Magazine
Taiwan Temukan Kandungan Berbahaya Dalam Mie Instan Asal Indonesia: Baca Selengkapnya!
Kemenkes Taiwan Sebut Ada Zat Pemicu Kanker di Indomie, Indofood Buka Suara
Mie-nya Sejuta Umat, Begini Cara Indomie Bisa Terkenal dan Jadi World’s Best Instant Noodles