Terkuak! Harta Rafael Alun Trisambodo Ternyata Masih Ada Tersimpan di Bank Lain, PPATK Temukan Di Safe Deposit

NOLMETER.COM - Beberapa hari lalu PPATK telah menemukan transaksi Rp 500 miliar di 40 rekening yang terkait Rafael Alun Trisambodo.

Kemudian pihak PPATK kembali menemukan safe deposit box yang berisi uang puluhan miliar rupiah yang diduga milik Rafael Alun Trisambodo yang tersimpan di sebuah bank.

Dilansir Nolmeter.com dari kanal YouTube KOMPAS TV pada 11 Maret 2023 Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan bahwa memang benar safe deposit box yang berisi miliar rupiah milih Rafael Alun Trisambodo.

Uang tersebut merupakan mata uang asing dan tidak termasuk rekening 500 miliar rupiah milik Rafael.

Baca Juga: Ammar Zoni Kembali Terjerat Narkotika, Berikut Potret Keluarga Ammar Zoni dan Irish Bella

Beberapa hari sebelum PPATK juga sudah sempat telah memblokir sebanyak 40 rekening milik Rafael Alun Trisambodo yang bernilai Rp500 miliar atau setengah triliun rupiah.

Kemudian KPK menilai uang Rafael dicurigai berkaitan dengan tindak pencucian uang.

"Dari 40 rekening dan dengan nilai uang yang 500 miliar tadi itu kan pihak-pihak yang terkait keluarga, hukum kemudian ada juga pihak-pihak lainnya," ucap Humas PPATK Natsir Kongah.

Saat ini KPK telah menaikkan status perkara mantan pejabat pajak Rafael ke tahap penyelidikan.

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan mengatakan KPK akan menelusuri dugaan adanya kawanan Rafael terkait harta kekayaan yang bernilai fantastis itu. Kawanan Rafael yang akan ditelusuri KPK adalah dari teman angkatan Rafael.

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan mengatakan bahwa setelah yang bersangkutan yakni Rafael pasti masih ada lagi orang-orang lain yang terkait dengan harta kekayaan tersebut.

Pemeriksaan yang telah dilakukan Kementerian Keuangan menemukan bahwa ada dugaan lainnya tentang penyembunyian aset dan ketidakpatuhan pajak atas kasus Rafael Alun Trisambodo.

Kementerian Keuangan juga menyebutkan bahwa ada aset-aset yang tidak dilaporkan oleh Rafael. Diduga aset Rafael tersebut didaftarkan dengan menggunakan nama orang lain seperti kakak dan adik.

Kemudian ada juga yang didaftarkan atas nama orang tua dan temannya.