Sunan Kalijaga Minta Kepada Kapolres Tegakkan Keadilan Soal Kasus Bullying Putranya

NOLMETER.COM - Putra Sunan Kalijaga, Sean, telah terbukti menjadi korban perundungan oleh sejumlah teman di sekolahnya hingga mendapat perawatan rumah sakit.

Sunan Kalijaga menyebut bahwa orang tua para pelaku tidak memiliki rasa empati atau itikad baik terkait kasus perundungan tersebut.

Karena itu, Sunan Kalijaga menegaskan ia memilih jalur hukum untuk menyelesaikan masalah ini ketibang dengan cara kekeluargaan.

Baca Juga: Sunan Kalijaga Minta Kepada Kapolres Tegakkan Keadilan Soal Kasus Bullying Putranya

Adapun pernyataan soal orang tua pelaku bullying yang memiliki sosok backing-an seorang Menteri Kabinet Presiden Jokowi atau seorang pengacara senior, Sunan mengaku bahwa ia tidak takut dan siap untuk membela anaknya.

Dalam video yang diunggah Sunan di akun instagramnya, ia mengatakan pada media terkait permohonannya kepada Kapolres Jakarta Selatan untuk melakukan tegak lurus keadilan.

Baca Juga: Indra Bekti Akhirnya Bertemu Aldila, Indy Barends Minta Netizen Hargai Keputusan Keduanya

“Sebagai orang tua korban dan sebagai masyarakat, mohon tegakkan keadilan. Jangan takut walaupun nanti ada intervensi dari Pak Menteri yang berpihak kepada orang tua pelaku,”

Ungkap Sunan dalam video unggahan di instagram, saat berbicara kepada awak media. Sunan memberikan kepercayaannya kepada Kapolres untuk tetap bersikap adil.

Dan kalaupun ada intervensi dari pihak Menteri yang disebutkan oleh orang tua pelaku, Sunan meminta untuk segera melaporkannya.

Baca Juga: Menteri Polhukam Mahfud MD Beri Tanggapan Terhadap Polemik Penundaan Pemilu 2024!

“Kalau ada intervensi dari bapak Menteri atau pengacara dan apapun itu, saya mohon sampaikan saja. Sampaikan ke Presiden kalau perlu,” kata Sunan.

Sunan berharap kepada Kapolres untuk melaporkan jika ada pihak Menteri atau pengacara yang membela dan membackingi orang yang diduga pelaku, yang telah melakukan kekerasan terhadap putranya, Sean.

“Saya mohon untuk tegak lurus, jangan takut walaupun ada Menteri atau pengacara, mohon tegakkan keadilan, pak,” tambahnya.

Baca Juga: Menteri Polhukam Mahfud MD Beri Tanggapan Terhadap Polemik Penundaan Pemilu 2024!