Resep Kue Keranjang Khas Hari Raya Imlek Cepat Dan Mudah Dari Willy Wongso

Linggar Rimbawati
- Selasa, 17 Januari 2023 | 09:49 WIB
Kue keranjang.  (Instagram/ @kue_keranjang_cemerlang)
Kue keranjang. (Instagram/ @kue_keranjang_cemerlang)
 
NOLMETER.COM - Hari Raya Imlek akan datang sebentar lagi, tepatnya pada hari Minggu (22/01/2023). Sehingga banyak sekali hal yang akan dipersiapkan.
 
Termasuk pembuatan hidangan yang akan disajikan salah satunya ialah kue keranjang khas hari raya imlek.
 
Kali ini kue keranjang dibuat dengan fiber cream yang mana mempunyai kandungan serat yang tinggi, rendah gula, bebas laktosa, bebas gluten, dan 0 mg koleterol.
 
 
Berikut ini tutorial cara membuat kue keranjang khas hari raya Imlek secara cepat dan mudah yang tinggi serat dengan 3 bahan tepung yang dipadukan.
 
Bahan pembuatan kue keranjang khas hari raya Imlek yaitu: 
Tepung ketan 150 gram
Tepung sagu 75 gram
Tepung beras 75 gram
Gula aren secukupnya
Daun pandan 2 lembar
Garam secukupnya
Parutan kelapa (jika ada)
 
 
Cara pembuatannya:
 
1. Rebus air hingga mendidih, setelah mendidih larutkan gula aren dan dimasukan juga daun pandan sebagai pengharum aroma.
 
Setelah larut saring larutan gula aren agar tidak ada sisa gumpalan gula aren tunggu larutan gula aren dingin, sambil menunggu olah bahan keringnya.
 
2. Setelah itu padukan bahan kering yaitu 3 tepung yang telah sediakan baik tepung ketan 150 gram, tepung sagu 75 gram, dan tepung beras 75 gram aduk hingga merata setelah merata ditambahkan fiber cream dan diaduk kembali.
 
Setelah merata dituangkan gula aren yang telah disaring tadi.
 
 
 
3. Setelah itu aduk hingga merata dan disaring kembali agar tidak ada adonan yang menggumpal.
 
4. Barulah adonan cair tersebut dimasukkan kedalam cetakan kue keranjang.
 
5. Dikukus adonan kue keranjang yang telah masuk kedalam cetakan selama 50 menit.
 
6. Lalu angkat kue keranjang yang telah matang dan dimasukkan ke dalam piring, keluarkan dari cetakan.
 
 
7. Bisa juga kue keranjang disajikan dengan taburan kelapa parut yang ditambahkan sedikit garam agar mendapatkan citra rasa yang gurih dan kue keranjang siap untuk dihidangkan maupun disantap.
 
Menurut Willy Wongso, kue keranjang berasal dari tepung ketan yang teksturnya lengket-lengket dan dicetak di keranjang. 
 
Hal ini  diyakini sebagai kerukunan ataupun ikatan yang kuat dalam keluarga atau juga dapat diartikan sebagai kesatuan dalam keluarga.
 
Biasanya kue keranjang ditampilkan dengan pola petak sembilan dan ditumpuk-tumpuk dari tingkatan bawah yang besar dan paling atas semakin kecil. 
 
Hal ini dipercaya bahwa dalam tahun baru semua usaha menjulang tinggi atau dapat dikatakan usahanya semakin sukses.*** Rita Soniya
 
 

Editor: Linggar Rimbawati

Sumber: Youtube/ @Ellenka

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X