Kajian bersama Ustadz Adi Hidayat: Begini Rahasia Amalan Membaca Al-Qur'an di Bulan Ramadan

NOLMETER.COM - Dari banyaknya keistimewaan yang tertuju pada bulan Ramadan, juga merupakan cara cepat untuk mengantarkan untuk setiap hamba memperoleh rahmat Allah Subhanahu Wa Ta'ala adalah interaksi dengan Al-Qur'an.

Para ulama memberikan penyebutan di bulan Ramadan dengan Syahrul Quran atau bulannya Al-Qur'an.

Pada bulan Ramadan ini kata Ustadz Adi Hidayat, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an surah kedua Al-Baqarah di ayat 185 dalam rangkaian paket ayat Ramadan.

Baca Juga: Intip Tips Olahraga saat Puasa, Terbukti Ampuh Menurunkan Berat Badan!

Di bulan Ramadan yang kita diperintahkan untuk menunaikan ibadah Shiyam selama sebulan, itulah yang dimaksud bulan yang istimewa.

Mengapa istimewa? Karena pada saat itu diturunkan Al-Qur'an. Bulan Ramadan menjadi mulia karena diantaranya berkat kemulian Al-Qur'an.

Diturunkan Al-Qur'an pada bulan itu, maka naik statusnya menjadi bulan yang mulia, penuh berkah dan ampunan. 

Baca Juga: 5 Tips Atur Pola Tidur Sehat mu Saat Berpuasa, Salah satunya Tidur Secara Teratur

Al-Qur'an diturunkan di satu malam, malamnya langsung punya nilai di hadapan Allah Subhanahu Wa Ta'ala menjadi malam yang istimewa.

Jika setiap hamba berpeluang menunaikan ibadah bertepatan dengan malam itu, maka hamba tersebut berpotensi mendapatkan apresiasi tinggi di hadapan Allah melebihi malam seribu bulan.

Maka diturunkanlah Quran surah ke 97 untuk merujuk keistimewaan dengan nama Al-Qadr di bulan istimewa ini. 

Baca Juga: Hasil Survei Elektabilitas Bakal Calon Wakil Presiden 2024, Erick Thohir Punya 4 Modal Potensial!

Ustadz Adi Hidayat mengatakan, jika seseorang tersebut shalat di malam itu dua rakaat, maka shalatnya akan dinilai lebih daripada seribu bulan.

Al-Qur'an diturunkan melalui malaikat Jibril yang naik status menjadi Sayyidul Malaa`ikah atau pemimpin para malaikat. Malaikat yang sangat dipercaya di hadapan Allah Subhanahu Wa Ta'ala.