NOLMETER.COM – Sering kali selesai menyantap sahur kita merasa dilema antara terjaga sampai pagi atau kembali tidur.
Apabila tidak tidur, saat pagi hari biasanya kita akan mudah mengantuk dan dapat menyebabkan sakit kepala serta mood swing.
Namun, langsung tidur setelah makan sahur juga bukan pilihan yang bagus. Karena akan memicu penumpukan lemak, sembelit hingga asam lambung naik.
Baca Juga: Kajian Ramadhan: Inilah Hukum Shalat Tarawih Sendiri dan Tata Cara Shalat Tarawih di Rumah
Lalu, apakah boleh tidur setelah makan sahur? Simak penjelasan berikut agar tahu kapan waktu tidur yang tepat agar tubuh tetap sehat selama puasa.
- Tidur usai makan sahur bukan kebiasaan yang baik
Langsung tidur setelah menyantap sahur bukan kebiasaan yang bagus, karena akan memicu masalah pada pencernaan dan gangguan lambung.
Tetapi memutuskan untuk tidak tidur sama sekali setelah sahur juga bukan pilihan tepat. Saat kantuk datang, sebenarnya tubuh memberi sinyal pada kita untuk beristirahat.
Jika dipaksa tetap terjaga terlebih selama sedang puasa, justru kita tak bisa beraktivitas secara maksimal.
Waktu yang tepat untuk tidur setelah sahur akan mengikuti waktu tubuh memproses makanan kurang lebih selama dua jam.
Dua jam setelah makan sahur, kita baru boleh tidur dan meluangkan waktu istirahat sebentar sebelum memulai aktivitas.
- Biasakan tidur tepat waktu selama bulan puasa
Selama bulan Ramadhan dimana kita akan bangun dini hari untuk makan sahur, pola tidur kita juga jadi berubah.
Agar tetap sehat selama puasa, diperlukan untuk mengatur waktu tidur agar tubuh tetap bugar dan tidak mudah lemas.
Artikel Terkait
Resep Menu Sahur Praktis, Cuma 10 Menit!
Diet Saat Puasa? Inilah Kesalahan Saat Sahur dan Berbuka, Bukannya Langsing Malah Tambah Gendut!
Kajian Ramadhan: Berkah dan Rahasia Makan Sahur di Bulan Ramadhan, Ustadz Abu Humairoh
3 Ide Menu Buka Puasa dan Sahur yang Simpel dan Praktik, Wajib Nih Di Coba! Keyword : Menu Buka Puasa dan Sahu