NOLMETER.COM – Saat ini TikTok menjadi sosial media yang paling digemari anak-anak muda di seluruh dunia.
Tetapi, sejumlah negara justru telah menilai dan membatasi akses pada TikTok dengan alasan keamanan nasional.
Negara yang menyatakan pembatasan penggunaan TikTok diantaranya Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Perancis, Belgia, Swedia dan Selandia Baru.
Baca Juga: Kajian Ramadhan: Inilah Tanda-Tanda Orang Yang Mendapatkan Kemuliaan Lailatul Qadar, Quraish Shihab
Lantas, mengapa bisa TikTok mengancam keamanan nasional di suatu negara? Simak penjelasannya berikut.
1. Persaingan ekonomi dan pengaruh politik
Bukan rahasia umum jika China sedang berusaha menyusul Amerika menjadi negara ekonomi terkuat nomor 1 di dunia.
Sebab itu, pemerintah Amerika mengawasi dengan ketat perusahaan asal China yang memiliki prestasi di negara mereka.
Diketahui remaja di Amerika lebih memiliki TikTok dibanding menggunakan sosial media asal Amerika seperti Instagram dan Facebook.
Hal ini dinilai sebagai ancaman keamanan nasional, karena khawatir TikTok menjadi alat propaganda China untuk mengambil alih opini publik remaja Amerika.
2. CEO TikTok Amerika, Shou Zi Chew hadiri sidang parlemen AS
Untuk pertama kalinya Shou Zi Chew selaku CEO TikTok Amerika menghadiri sidang parlemen AS dan sidang tersebut berlangsung cukup lama sekitar lima jam.
Ketegangan dalam sidang ini dipicu oleh pertanyaan dari pada anggota parlemen AS yang menduga TikTok sebagai alat mata-mata dari China
3. Perusahaan China bisa diambil Pemerintah China
Artikel Terkait
Pria Tiktok Mandi Lumpur Minta Uang ke Raffi Ahmad?
Viral di Rujak !! Video TikTok Nakes Memperlihatkan Perbandingan Pasien Umum dan BPJS
Virall !! Ada-ada Saja Kelakuan Ustad Ini, Jadi Imam Sholat Tarawih Kok Live Tiktok : MUI Beri Tanggapan
Mengejutkan! Irish Bella Hapus Nama Ammar Zoni di Akun Tiktok, Hingga Dugaan Perceraian Pun Mencuat Ke Publik!